Kisah Nabi Daud dan Zikir Sang Ulat

Kisah Nabi Daud - Nabi Daud terkenal dengan suaranya yang sangat merdu. Jika berdzikr atau membaca zabur, seringkali burung dan pegunungan ikut berdzikir  dengan dia. 

Suatu hari ketika beliau duduk tempat ibadah saat mempelajari zabur, tiba-tiba munculah seekor ulat berwarna merah berjalan ditanah. Nabi Dawud bertanya pada dirinya sendiri, "Apa yang  dikehendaki Allah dengan ulat ini ?"

Ajaib...Ternyata Allah menghendaki sang ulat dapat berbicara bahasa manusia dengan fasih, untuk menjelaskan keadaannya kepada Nabi Daud. 
Sang Ulat mengatakan, "Wahai Nabiyalloh, ketika siang tiba, Allah mengilhami kepada saya untuk membaca: Subhanallah WaAlhamdulillah wa laa ilaha illa Allah wallahu Akbar, sebanyak seribu kali Dan ketika malam tiba, Allah mengilhami saya untuk membaca: ''Allohumma sholli ‘alaa Muhammad an nabiyyil ummiyyi wa ‘alaa aalihi wa shohbihi wa sallam, sebanyak seribu kali…”

Nabi Daud terkagum-kagum dengan ucapan ulat itu. Sang Ulat mengatakan lagi, “Lalu engkau, ya Nabiyallah, apa yang akan engkau katakan agar aku memperoleh manfaat darimu..”

Nabi Daud menyesal karena telah meremehkan ulat, dan kemudian meneteskan air mata karena takut kepada Allah, bertobat dan berserah diri kepada Allah.

Subhanallah...Seekor ulat yang selama ini kita anggap remeh dan menjijikkan, ternyata mempunyai amalan yang mengagumkan. Berzikir dan bersholawat ribuan kali. Bagaimana dengan kita yang katanya mahluk paling mulia dibandingkan mahluk-mahluk yang lain.

Apakah kita  juga mempunyai amalan zikir dan sholawat ribuan kali secara istiqomah ?