Menurut statistik yang dirilis Departemen Urusan Islam dan Kegiatan Amal Dubai (IACAD), lebih dari 500 orang masuk Islam selama kuartal pertama 2015. Jika dirata-rata setiap bulan hampir 200 orang jadi mualaf.
"Sebagian besar Muslim ini belajar tentang Islam melalui teman, buku, mengunjungi pusat-pusat Islam, atau karena terpesona oleh Azan dan pelayanan yang baik selama tinggal di Uni Emirat Arab," kata Yusra Al Gaood, kepala Bimbingan Agama di IACAD dikutip Dream dari laman Emirates 24/7, Kamis 16 Maret 2015.
IACAD menyelenggarakan program informasi Islam dan kegiatan dialog antar agama di tempat-tempat umum seperti pusat perbelanjaan dan pusat-pusat komunitas.
Selama kuartal (tiga bulan) pertama, IACAD melakukan berbagai kegiatan di Mohammed bin Rashid Islamic Culture Centre di Al Barsha dan Zayed Bin Muhammad Family Gathering di Al Khawaneej 1, yang dihadiri, baik oleh Muslim dan non-Muslim.
Salah satu program berjudul 'Duaa Tim', yang diadakan di Zayed Bin Muhammad Family Gathering, dihadiri oleh lebih dari 6.000 orang.
IACAD juga menyelenggarakan kampanye tahunan, 'Jika Anda Tahu Dia, Anda akan Cinta Dia', yang merujuk pada Nabi Muhammad.
Kampanye tersebut juga termasuk kunjungan ke rumah sakit, kegiatan di mal, pusat-pusat komunitas, dan tempat umum lainnya.
Kampanye ini diselenggarakan dalam bahasa Tamil untuk non-Muslim di Rumah Sakit Al Baraha, dan kontes untuk non-Muslim di Reef Mall.
Sementara itu, delegasi China baru-baru ini mengunjungi Mohammed bin Rashid Islamic Culture Centre di Al Barsha untuk membahas cara-cara kerjasama di masa depan. (Credit dream.co.id)